Segelas Sehari, Oke Saja?

BANYAK orang membuat alasan mengapa ia tetap minum alkohol, tulis Robert Barnet dalam Men's Journal. Ternyata beberapa alasan itu, konon, tidak benar:

1. Saya minum alkohol namun saya imbangi dengan olah raga. Ini mimpi. Sistem enzim yang bisa memecah alkohol di dalam tubuh kita adalah dehidrogenase, dan produksi enzim ini tidak bisa dirangsang dengan cara berolah raga. Kita juga tidak bisa mengubah alkohol menjadi keringat dengan berolah raga.

2. Alkohol tidak membuat gemuk, ia hanya lewat begitu saja. Memang kencing kita akan lancar, akan tetapi ini disebabkan alkohol telah merangsang enzim yang menstimulasi rasa pingin kencing. Dengan kata lain Anda hanya kehilangan cairan, namun kalorinya tetap tinggal. 

3. Biar bisa menggantikan karbohidrat. satu gelas bir bisa saja mengandung sekitar 159 kalori, namun yang 100 datang dari alkohol, hanya 50 sisanya yang dari karbohidrat. Maka jika Anda ingin mencari karbohidrat untuk daya tahan, makanlah kentang dan pasta, bukan minum bir. 

4. Segelas minuman di malam hari, membuat tidur nyenyak. Alkohol berfungsi semacam depresan bagi pusat saraf, jadi memang bisa membantu supaya cepat tidur - namun  itu bisa jadi bukan tidur yang nyenyak. Pengaruh alkohol cenderung mengganggu pola tidur, sehingga bola mata kita bisa selalu bergerak. 

Postingan populer dari blog ini

Awet Muda: Tubuh Bugar