Kombinasikan Terapi Obat dan Jiwa
Sharing atau bertukar pikiran ternyata baik dalam terapi pengobatan. Kombinasi psychotherapy inilah yang juga dijalankan Ahsan Rosidi dalam berinteraksi dengan setiap pasien yang datang berobat. Menurutnya, hal ini sangat baik agar nantinya setelah sembuh pasiennya bisa menjadi lebih taat beribadah.
Apalagi, kata dia, biasanya pasien yang berobat dalam kondisi stres sehingga apa yang dirasa diharapkan dapat tertuang lewat bercerita dengannya.
Ia pun menjelaskan, obat hanyalah sebagai media saja, namun kesembuhan hakikatnya datang atas ridho Yang Kuasa. Untuk itu, ia selalu berujar kepada pasiennya agar mengedepankan kepercayaan yang dianutnya masing-masing.
Pengobatan Nurul Islam yang dijalani ini hanya menggunakan media air sebagai media penyembuhan. "Selebihnya saya pakai rempah-rempah apabila memang dibutuhkan, kalo nggak ya hanya air," sambungnya kepada Bisnis.
Namun, menurutnya air yang diberikan kepada si pasien merupakan air yang telah didoakan terlebih dahulu olehnya. Tapi, ujar dia, dalam setiap pengobatan dibutuhkan keyakinan yang besar. "Kalau tidak yakin sembuh, belum tentu pengobatan akan berhasil," tutur pria kelahiran Jember, 21 Mei 1973 ini.
Setiap pasien yang berobat padanya akan diberikan air, sebagai media penyembuhan. Air yang mengandung doa ini bisa langsung diminum atau dioleskan pada bagian yang sakit. Dalam waktu seminggu secara rutin pasien diharuskan mengkonsumsi air tersebut.
Kemudian, setelah seminggu ia menganjurkan pasiennya untuk segera kontrol secara medis. Apabila pasien dapat dipastikan sembuh ia tidak akan melanjutkan pengobatan. Tapi, ujar dia, terapi air akan dilanjutkan menurut kebutuhan pasien.
Seperti misalnya, pasien tumor yang sudah ditanganinya sebanyak satu sampai tiga kali terapi olehnya tumor yang berada di tubuhnya menjadi kering, dan ini diakui juga oleh dokter yang mengontrol pasien tersebut.
Lain lagi, dengan pasiennya yang belum juga memiliki anak selama bertahun-tahun menikah. Setelah, melakukan pengobatan ini kebanyakan dari mereka mendapatkan hasil maksimal. Mayoritas mereka segera memiliki apa yang selama ini diiimpi-impikan.
Lewat media tiga buah telur, yang dibawa oleh pasangan suami istri yang belum mempunyai anak ini. Telur-telur tersebut kemudian akan didoakan oleh Ahsan, dan selanjutnya dimakan oleh pasangan suami istri tersebut.
Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, Ahsan selalu menganjurkan pasiennya untuk rutin dan menjauhi pantangan yang diberikannya. Dan menurutnya, semua penyakit dapatlah diobati tergantung dari keridhoan Ilahi.
Ketika usianya masih remaja sekitar 14 tahun dirinya tidak mengetahui bahwa ia sebetulnya memiliki kemampuan untuk mengobati orang lain. Namun, berjalannya waktu Ahsan remaja yang selalu mendapatkan nilai 100 dalam setiap ulangannya akhirnya menyadari kemampuan yang dimilikinya.
Untuk itu, sejak tahun 1997 ia pun memutuskan untuk pindah ke Jakarta dan berkiprah di dunia pengobatan Nurul Islam. Dan sehingga saat ini pasiennya tersebar di seluruh Indonesia, dari kalangan eksekutif, pejabat dan juga artis. Bahkan, karena permintaan ia juga membuka prakteknya di Malaysia.
Ahsan Rosidi dapat ditemui di Pengobatan Nurul Islam Jl. Menteng Rawa Panjang RT 05/09 No. 30 Kel. Menteng Atas, Kec Stiabudi. Hp 0817128781.