Seks Pria Usia Lanjut

Pertanyaan M.M., Jakarta,

Hubungan seks dengan istri 2 minggu sekali, ditambah seminggu sekali dengan teman-teman wanitanya, masih bisa dilakukannya di usia 66 tahun. Namun, ia gelisah saat mendapati volume spermanya turun dan ereksi tidak sekuat dulu. Apa penyebabnya? Masih bisakah dipulihkan? 

"Saya seorang pria berumur 66 tahun dan dikaruniai kondisi fisik prima dan bebas dari segala penyakit, kecuali kolesterol dan trigliserida agak tinggi, masing-masing 257 dan 237. Saya masih mempunyai istri berumur 65 tahun. 

Kemampuan seks saya cukup bagus, tapi sejak setahun yang lalu mulai menurun. Agak susah ereksi dan kurang tegang serta sperma sedikit keluarnya.

Dengan istri, saya melakukan hubungan seks sekitar sekali dalam dua minggu. Di samping itu seminggu sekali saya melakukan hubungan dengan teman-teman wanita. Kebetulan saya cukup banyak mempunyai teman wanita yang bersedia melakukan hubungan seks.  

Mohon informasi untuk bisa mengatasi masalah saya dan tolong beri resep untuk memulihkan ereksi yang tepat. Lalu, apa ada obat untuk memperbanyak sperma?

Jawaban Prof Dr dr Wimpie Pangkahila, Sp. And. Dokter Ahli Andrologi dan Seksologi,

Tujuh Perubahan

Pada usia lanjut memang terjadi penurunan fungsi seksual, yang terlihat pada perubahan sebagai berikut. Pertama, erekai lambat terjadi. Kedua, untuk mencapai ereksi diperlukan rangsangan langsung pada penis.

Ketiga, kemampuan ereksi menurun yang tampak pada kurang kuatnya ereksi. Keempat, frekuensi hubungan seksual menurun. Kelima, untuk mencapai ereksi berikutnya diperlukan waktu lebih lama. Keenam, daya ejakulasi berkurang. Ketujuh, volume sperma berkurang.

Penurunan fungsi seksual ini disebabkan penurunan biologis organ-organ tubuh secara umum, termasuk pada penis, akibat proses penuaan. Penurunan biologis dan fungsional ini menjadi lebih berat bila terdapat penyakit atau kelainan fisik tertentu, misalnya kadar gula darah, kolesterol, dan trigliserida yang tinggi. 

Di samping itu, hambatan psikologis juga seringkali muncul pada usia lanjut, misalnya kejenuhan dengan situasi yang monoton, hilangnya daya tarik pasangan, menurutnya rasa percaya diri, dan beban mental akibat pekerjaan karena itu, gangguan fungsi seksual mudah dijumpai pada usia tua.   

Kalau sejak setahun yang lalu Anda mengalami gangguan ereksi dan volume sperma sedikit, itu merupakan sesuatu gangguan yang umum terjadi pada usia lanjut. Untuk mengetahui penyebabnya yang pasti, tentu diperlukan pemeriksaan yang lengkap. Setelah itu barulah dapat diatasi dengan benar. 

Kadar lemak darah yang  meningkat, termasuk kolesterol dan trigliserida, juga dapat menjadi penyebab gangguan ereksi. Jadi, kadar kolesterol dan trigliserida yang meningkat itu harus dikontrol agar menjadi normal. Ini dapat Anda lakukan dengan kombinasi penggunaan obat penurun kolesterol, pengaturan makanan, dan berolahraga.

Cara Ilmiah

Untuk memperbaiki aliran darah ke dalam penis agar ereksi menjadi lebih baik, Anda memerlukan obat yang berpengaruh terhadap pembuluh darah di dalam penis. Obat untuk memperbaiki ereksi kini sudah tersedia dengan hasil yang baik, mulai dari pil yang ditelan, suntikan pada penis, dan obat yang dimasukkan melalui saluran kencing. Tentu diperlukan pemeriksaan yang baik sebelum  mendapatkan pengobatan itu.

Saya ingin mengingatkan bahwa banyak sekali iklan di media massa yang menawarkan pengobatan untuk memperbaiki ereksi, padahal tidak punya dasar ilmiah sama sekali. Banyak warga masyarakat yang terkecoh, bahkan mengalami akibat buruk. Jadi, berhati-hatilah agar tidak tertipu.

Mengenai volume sperma, sebenarnyna tidak perlu ditambah karena tidak ada gunanya. Volume sperma terutama ditentukan oleh ciaran kelenjar prostat, di samping cairan kelenjar lainnya. Kalau cairan kelenjar prostat menurun, volume sperma juga akan berkurang.

Agaknya cairan kelenjar prostat Anda sudah menurun karena proses usia lanjut, sehingga volume sperma juga berkurang. Yang pasti tidak ada hubungan antara volume sperma dengan kemampuan ereksi dan kepuasan seksual.    


Postingan populer dari blog ini

Awet Muda: Tubuh Bugar