Atasi Panik dengan Meditasi

MENDADAK panik hampir semua orang pernah mengalaminya dengan  berbagai alasan dan penyebab.Tetapi bagaimana mengatasinya?

Meditator Adjie Silarus, psikolog Lulusan UGM yang juga seorang meditator di Rumah Perubahan Rhenald Kasali mengatakan, untuk menghadapi panik, mengelola pikiran menjadi kuncinya. Jika pikiran bisa dikuasai maka reaksi cepat yang diakibatkan karena kepanikan bisa berjalan wajar.

"Coba lakukan meditasi segera. Tenangkan pikiran untuk memudahkan mengelola panik," jelasnya. Adjie menyarankan satu pendekatan jitu dalam menghadapi rasa panik. Yaitu dengan meditasi melalui konsep sejenak hening. Konsep menditasi ini intinya adalah bagaimana mengambil jarak antara stimulus dan respons.

Untuk melakukan meditasi sejenak hening dikatakan Adjie, tak perlu memakan waktu banyak sekitar satu menit saja. Langkah pertama mengambil posisi duduk bersila, dengan kondisi bahu rileks, lalu pejamkan mata. Jangan lupa sambil memejamkan mata, usahakan pikiran kita bernapas.

"Artinya pikiran kita sadar benar kalau saat ini sedang menghirup napas dan menghembuskan napas. Inilah intisari meditasi itu sendiri," jelasnya.

Meditasi sejenak hening ini, lanjut Adjie, akan mudah dilakukan pada detik kelima hingga keenam. Namun di detik ketujuh, biasanya pikiran akan mulai meloncat memikirkan yang lain-lain.

Untuk menyikapi keadaan ini, kata Adjie, hadapi dengan senyuman dan menarik kembali pikiran Anda. Ingatlah bahwa masa lalu sudah berlalu tidak bisa diubah, masa depan masih misterius.

Jika sudah terbiasa mengambil jarak dan melakukan meditasi sejenak hening, seseorang akan merasa bahwa waktu tidaklah secepat yang dirasakan sebelum melakukan sejenak hening.

Sejenak hening, menurut Adjie, melatih kecerdasan emosi, sehingga bisa mengendalikan diri dengan lebih baik. Ini sangat baik jika dilakukan sehari dua kali yakni pagi sebelum beraktivitas dan sore usai bekerja. 

Jika meditasi ini sudah menjadi kebiasaan, maka kata Adjie, sangat membantu mengatasi rasa panik dan secepat mungkin mengembalikan diri menjadi insan yang dipenuhi kebaikan hati. (inung/rf) 

     

Postingan populer dari blog ini

Awet Muda: Tubuh Bugar