Rokok Berisiko Sakit Jantung
JAKARTA (Pos Kota) - Berhenti merokok adalah salah satu cara paling efektif mengurangi risiko penyakit jantung.
Dalam sebuah studi yang dilakukan Washington DC Medical Cancer ditemukan, orang yang berhenti merokok setidaknya 15 tahun akan memiliki risiko rendah terhadap penyakit jantung, sama halnya dengan mereka yang bukan perokok.
Seperti dilansir Daily mail, para peneliti mengatakan bahwa 50 persen perokok memiliki masalah jantung daripada perokok atau mantan perokok.
"Merokok menyebabkan penumpukan plak di arteri. Penyempitan tersebut meningkatkan risiko menderita pembekuan darah atau serangan jantung fatal," kata Dr Ali Ahmed dari Washington DC VA Medical Center, kemarin.
Untuk mengurangi risiko penyakit jantung, orang harus mengurangi rokok, berhenti sebelum terjadi, atau lebih baik tidak merokok sama sekali. (inung/rf)