SALEP LUKA DARI DARAH SAPI

MAHASISWA Fakultas Kedokteran Hewan UGM Rahmad Dwi Ardiansyah, bersama empat rekannya telah meneliti manfaat darah sapi untuk mengobati luka bakar. Darah sapi tersebut dicampur dengan vaselin album sebagai bahan dasar salep luka bakar. "Salep ini dapat mempercepat pengobatan luka bakar," kata dia di UGM, Jumat (22/8).

Salep tersebut telah diujikan ke tikus yang terkena besi panas. Dengan diolesi salep tersebut setiap pagi, siang, dan malam, luka bakar yang diderita tikus tersebut bisa sembuh kurang dari 21 hari.

Menurut dia, salep tersebut mengandung 7 macam growth factor penyembuh luka. Walau menumbuhkan sel, salep tersebut memiliki kandungan antimikroba sehingga tidak menyebabkan kanker. Cara pembuatan salep tersebut dengan menyentrifugasi darah yang belum mengental. hasilnya lalu dicampur dengan  vaselin album.

Dengan pembuatan salep itu, imbuh anggota tim lainnya, Riefky Pradipta Baihaqie, darah sapi dari rumah pemotongan  tidak jadi limbah. "Kita berinovasi agar darah sapi bermanfaat ," (AT/H-3) 

Postingan populer dari blog ini

Awet Muda: Tubuh Bugar