Mengapa Terlambat Tumbuh?
Pertanyaan Ny H - Soroako - Sulawesi Selatan,
Saya seorang ibu (22 tahun) mempunyai dua orang anak perempuan. Anak pertama berumur 2 tahun, anak kedua berumur 1 tahun. Sejak lahir, anak pertama saya hanya mendapatkan ASI selama 3 bulan, kemudian dilanjutkan susu botol. Sementara anak yang kedua mendapatkan ASI sampai sekarang (umur 1 tahun). Yang menjadi masalah, mengapa justru pertumbuhan anak pertama lebih bagus dibandingkan anak kedua?
Setelah umur 2 bulan, di kepala anak saya yang kedua tumbuh benjolan. Beberapa hari kemudian saya temukan juga benjolan yang sama di daerah payudaranya. Sayangnya, di tempat saya tinggal belum ada seorang ahli yang tinggal permanen, sehingga saya dapat berkonsultasi. Dalam dua kali konsultasi terpaksa saya lakukan pada dua dokter bedah yang berlainan. Hasilnya pun berlainan. Dokter yang satu menyatakan bahwa benjolan di kepala anak saya bisa segera diangkat. Sementara yang lainnya mengatakan sebaiknya nanti saja bila anak saya itu sudah berumur 1 tahun. Apa yang harus saya lakukan ? Dan apakah benjolan tersebut bisa mempengaruhi pertumbuhannya?
Jawaban dr Kartono,
Pertumbuhan anak bukan hanya dipengaruhi oleh ASI, tetapi juga oleh makanan lain dan perhatian. Anak yang mengalami 'mental deprivation' pertumbuhan fisiknya cenderung lambat. Ini bukan berarti bahwa perhatian Anda kepada anak pertama lebih baik daripada anak kedua. Faktor-faktor lain seperti makanan, kesehatan ibu sewaktu hamil dan menyusui, dan kondisi bawaan dapat juga berperan. Pengertian keadaan kesehatan ibu juga jangan hanya ditafsirkan secara sempit, pada kesehatan fisik saja, kesehatan mental dan sosial pun ikut berperan.
Dapat saja benjolan di kepala dan di payudara anak Anda itu berpengaruh terhadap pertumbuhannya. Tetapi untuk memastikannya harus dicari dulu penyebab terjadinya benjolan-benjolan tersebut. Penyakit infeksi, di manapun juga dan infeksi apa pun juga, dapat menghambat pertumbuhan fisik karena energi yang masuk akan digunakan untuk melawan penyakit, bukan untuk pertumbuhan.
Apakah benjolan akan bertambah besar atau tidak, akan bergantung pada penyebabnya. Adalah menjadi tugas Anda untuk mengamati benjolan tersebut. Sudah bagus Anda berkonsultasi dengan dokter bedah. Akan lebih baik lagi jika Anda juga berkonsultasi dengan dokter anak. Perbedaan pendapat antara dua dokter bedah itu biasa. Keputusan akhir ada pada Anda. Kalau pertumbuhan benjolan tidak cepat dan tidak disertai gejala lain, ada baiknya untuk menunggu.