Bahaya Rokok Bagi Kecantikan
Wanita perokok mendapat risiko besar terkena kanker leher rahim, penyakit jantung, penyakit pernafasan, kematin janin sampai penuaan dini. Lalu bagaimana cara menghentikan kebiasaan buruk ini?
Dulu banyak wanita yang berpendapat bahwa merokok bisa membuat mereka jadi tampak lebih keren, lebih gaya dan lebih modern. Kini pendapat itu dianggap sebagai pendapat yang bodoh. Di negara-negara maju merokok hanya menjadi kebiasaan kaum kelas bawah yang kurang berpendidikan.
Memang rokok mengandung zat-zat yang memberikan perasaan tenang dan mengendurkan syaraf yang tegang. Tapi kecanduan rokok juga dipengaruhi kepribadian perokok yang tidak stabil. Orang yang gelisah, stres atau tidak mudah konsentrasi cenderung akan menghisap rokoknya untuk menenangkan diri.
Kebiasaan merokok ini semakin lama akan membuat seseorang menjadi kecanduan. Padahal rokok dapat membawa seseorang ke kematian akibat kanker, berbagai penyakit pernafasan, penyakit jantung dan juga bisa mengakibatkan kelahiran prematur atau kematian pada janin. Selain itu, merokok bukan hanya merugikan si perokok melainkan juga orang yang berada di sekitarnya yang disebut perokok pasif. Para perokok pasif ini akan menghirup kurang lebih 75% dari asap yang dihembuskan oleh si perokok.
Rokok mengandung sekitar 400 zat organik, baik berupa gas maupun partikel, yang umumnya bersifat racun (toksik), dapat menimbulkan kanker (karsinogenik), bersifat radioaktif dan menyebabkan kecanduan (adiktif). Beberapa pabrik rokok memang telah berusaha mengurangi konsentrasi bahan-bahan berbahaya yang terkandung pada rokok, antara lain dengan cara menggunakan filter, menurunkan kadar tar dan nikotin. Tapi dengan penurunan bahan-bahan ini, perokok pada umumnya melakukan kompensasi dengan merokok lebih banyak, mengisap asap rokok lebih dalam dan kompensasi-kompensasi lainnya.
Berdasarkan penelitian laboratorium dan percobaan pada binatang, merokok paling sering menyebabkan kanker pada saluran nafas dan bisa juga mengakibatkan kanker pada organ-organ lainnya. Berbagai penyakit kanker yang diakibatkan merokok antara lain kanker paru (terbanyak), kanker laring, kanker rongga mulut, kanker esofagus, kanker kandung kemih dan saluran kemih, kanker ginjal, kanker jalan lahir (cervix), kanker pankreas, kanker lambung dan sebagainya.
Rokok juga merupakan faktor risiko utama terjadinya penyakit jantung koroner. Kematian akibat penyakit jantung koroner pada perokok 3 kali lebih besar daripada bukan perokok.
Selain berbahaya bagi kesehatan, rokok juga merusak kecantikan. Kulit wajah Anda menjadi mudah keriput, kering dan tampak lebih tua. Gigi menjadi bernoda, bibir kehitaman, kuku menjadi cokelat, rambut mudah rontok, mata merah dan nafas berbau tak sedap. Semua ini tentu saja merusak penampulan Anda.
Oleh karena rokok sangat merusak kesehatan dan kecantikan, mulai sekarang Anda harus mengurangi rokok sedikit demi sedikit sampai akhirnya tidak merokok sama sekali. Berikut ini ada beberapa kiat untuk berhenti merokok:
01. Anda harus memiliki niat yang kuat untuk berhenti merokok.
02. Bila keinginan merokok mulai muncul, cobalah mengkonsumsi buah-buahan atau minum air putih yang banyak.
03. Perhatikan wajah Anda di cermin, apakah terlihat kulit menjadi kering dan berkerut, kuku mulai kecokelatan, rambut selalu berbau rokok, gigi mulai kecokelatan? Bila ya, segera hentikan kebiasaan merokok.
04. Perbanyak olahraga.
05. Untuk sementara, jangan terlalu banyak bergaul dengan teman yang suka merokok.
06. Bila Anda memiliki kebiasaan minum kopi dan merokok pada pagi hari. Gantilah kopi Anda dengan juice buah dan jangan menyentuh rokok.
07. Singkirkan semua asbak di sekitar Anda.
08. Jangan membawa sebatang rokok pun ke dalam tas.
09. Setelah makan, jangan duduk berlama-lama di kursi makan.
10. Bila Anda memiliki kursi atau ruangan favorit untuk merokok, singkirkan kursi tersebut dan ubahlah penataan ruang favorit tersebut. (RW)
