SARAPAN SEHAT DAPAT MENYUPLAI ENERGI BAGI TUBUH DAN OTAK
Jangan biarkan tubuh Anda memulai aktivitas di pagi hari tanpa didahului dengan sarapan. Asupan nutrisi dari sarapan yang Anda makan tidak hanya penting bagi tubuh untuk beraktivitas agar tidak lemas, tapi juga penting bagi otak. Suka mendengarkan, orang berseloroh 'tidak bisa mikir' ketika dalam kondisi lapar?
Senior Director and Country General Manager Herbalife Nutrition Indonesia, Andam Dewi mengatakan bahwa sarapan yang sehat tentunya dapat menyuplai energi bagi tubuh dan otak untuk beraktivitas.
"Di pagi hari, bahan bakar tubuh hampir kosong. Saat makan makanan yang tepat untuk sarapan, akan memberi bahan bakar yang dibutuhkan otot, dan otak untuk kinerja optimal," ujar Andam Dewi dalam pernyataan resminya yang diterima Warta Kota, pekan lalu.
Menurut Andam Dewi, sarapan yang sehat dapat menjadi salah satu solusi bagi masyarakat untuk menciptakan komunitas yang sehat dan bugar.
Berbagai penelitian dan publikasi kesehatan menunjukkan daya tahan dan kemampuan tubuh untuk melakukan pekerjaan dengan produktivitas yang memadai akan dimiliki oleh individu dengan nutrisi yang baik. Namun, kesibukan masyarakat modern saat ini sering menjadi hambatan untuk sarapan di pagi hari.
Sarapan sehat
Publikasi dari Departemen Kesehatan (2013) menyatakan bahwa sarapan sehat harus terdiri dari sumber karbohidrat (60-68 persen), protein (12-15 persen), lemak (15-25 persen) dan mengandung vitamin serta mineral.
Sarapan yang sehat menyumbang 25 persen dari kebutuhan nutrisi harian. Publikasi tersebut juga menyatakan bahwa ketahanan dan kemampuan tubuh untuk melakukan pekerjaan dengan produktivitas yang memadai akan lebih banyak dimiliki oleh individu dengan nutrisi yang baik.
Andam Dewi menambahkan bahwa kampanye sarapan bergizi sehat dengan asupan kalori, nutrisi dan keseimbangan protein, terus dilakukan kepada anggota atau konsumen independennya.
Sarapan dengan campuran nutrisi yang benar akan membuat kesiapan untuk aktivitas sehari penuh, dan memberi energi yang stabil.
Untuk mendukung masyarakat akan pentingnya sarapan, kampanye terus dilakukan. Salah satunya saat Pekan Sarapan Nasional 2020 yang diselenggarakan beberapa waktu lalu.
"Kami berharap dengan keterlibatan sektor swasta dan publik dalam kampanye Pekan Sarapan Nasional 2020 ini, akan ada semakin banyak masyarakat Indonesia yang menjadikan sarapan sebagai hal yang penting dalam memulai kegiatan sehari-hari mereka. Dengan demikian, kami berharap masyarakat Indonesia dapat meningkatkan produktivitas," kata Andam Dewi. (*/Iis)
