Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2022

Aspek Psikologis dari Puasa

Efek fisik dari puasa sudah banyak diketahui, antara lain penurunan berat badan, regenerasi sel, penuaan yang melambat, serta pencegahan penyakit kronis seperti diabetes dan penyakit lambung. Saat ini, mari kita bahas aspek dan manfaat psikologis dari puasa. Puasa berarti menahan diri dari makan, minum, dan berbagai hawa nafsu sejak terbit fajar hingga terbenam matahari. Puasa selama bulan Ramadhan adalah kewajiban dan salah satu rukun Islam serta dianggap sebagai salah satu amal ibadah besar.    Nick Polizzi (2019), produser eksekutif film Remedy: Ancient Medicine for Modern Illness dan pendiri The Sacred Science yang membahas pelestarian pengetahuan dan teknologi penyembuhan kuno, mengatakan bahwa puasa adalah perilaku bawaan manusia. Orang-orang suci pada masa lalu berpuasa untuk membebaskan diri dari gangguan sehingga mereka bisa fokus pada doa dan koneksi kekuatan yang lebih tinggi. Nenek moyang kita sudah berpuasa secara teratur, sejak dulu setiap agama besar, dari Krist...

Ingin Panjang Umur dan Awet Muda

Pertanyaan J di B: Kebanyakan orang tentu menginginkan hidup sejahtera, sehat, panjang umur, dan awet muda. Saya tahun depan  akan memasuki usia pensiun dan suami sudah lebih dahulu pensiun dua tahun yang lalu. Ayah saya meninggal usia 68 tahun dan kakek usia 74 tahun. Sepengetahuan saya, usia harapan hidup dewasa ini semakin panjang. Bahkan di Jepang kabarnya usia harapan hidup sudah melampaui 85 tahun. Bagaimana dengan Indonesia? Saya perhatikan di keluarga saya cukup banyak yang berusia lanjut. Bagaimana agar kita dapat berumur panjang?  Tahun depan saya akan masuk kelompok usia lanjut. Karena itu, saya mulai banyak membaca tentang usia lanjut. Ternyata pada usia lanjut bukan hanya terjadi perubahan pada penampilan, seperti kulit yang  mulai keriput dan rambut  memutih, melainkan juga fungsi-fungsi organ tubuh menurun. Penglihatan mulai kabur, pendengaran berkurang, fungsi jantung menurun, dan fungsi ginjal juga menurun. Semua itu memang sudah menjadi hukum alam. ...

Menghapus Stigma Skizofrenia

Pameran seni Dramaturgi Skizofrenia mengajak publik mengenal skizofrenia, gangguan jiwa yang sebenarnya dapat diobati. Stigma pada penderita skizofrenia masih hidup di masyarakat. Stigma itu membuat publik berprasangka, berjarak dengan penderita, kemudian sulit memahami gangguan jiwa. Melalui pameran seni Dramaturgi skizofrenia, publik diajak mengenal sedikit tentang skizofrenia. Pameran itu digelar di lantai empat Perpustakaan Nasional, Jakarta, pada 15-30 Oktober 2021, kemudian diperpanjang hingga 4 November 2021.  Ada delapan perupa yang terlibat dalam pameran tersebut. Yang menarik, seluruhnya adalah orang dengan skizofrenia (ODS).  "Banyak pengunjung yang tidak berani dekat-dekat dengan ODS (saat pameran). Pikir mereka, 'Nanti kalau ngamuk, bagaimana?" kata pendiri Soedjiwa Institut, Dewi Indra, secara daring, Jumat  (29/10/2021). Pemikiran ini berakar dari ODS yang kerap distigma gila. Alasannya ialah ODS memiliki waham atau keyakinan yang tidak nyata akan sesuatu. ...

Jangan Sampai Tertular, Waspadai Titik-titik Lengah

Melonjaknya kasus positif Covid-19 dewasa ini harus menjadi alarm untuk lebih meningkatkan lagi kewaspadaan terhadap risiko penularan. Sebagian orang yang dinyatakan positif mungkin bertanya-tanya, mengapa bisa sampai tertular. Ia merasa tidak melakukan sesuatu hal yang memungkinkannya tertular. Kalau mau diperhatikan lebih cermat, banyak kasus penularan terjadi akibat kelengahan sedikit saja. "Padahal, kan, cuma sebentar," kilah mereka. Namun, nasi sudah menjadi bubur. Kesempatan yang mungkin amat kecil dan berlangsung sangat singkat, ternyata menjadi pintu masuk penularan virus. Jadi, untuk menekan risiko penularan, ada baiknya Anda mewaspadai titik-titik lengah berikut ini. Meski Anda sekeluarga tidak ada yang beraktivitas di luar rumah, bukan berarti Anda  aman sepenuhnya. Penularan bisa saja terjadi di lingkungan rumah. Misalnya, jika ada keluarga atau teman yang tidak serumah berkunjung, lalu membuka masker barang sebentar saja. Boleh jadi juga ketika Anda memanggil pen...

Kelola Lupus dengan Bijak

SAHABAT sehat Carolus, pada topik sebelumnya kita sudah berkenalan dengan deteksi dini lupus. Minggu ini, kita akan membahas tentang pengobatan dan cara mencegah kekambuhan lupus.  Pengobatan lupus seperti pengobatan penyakit autoimun umumnya, bersifat menahun dan berkesinambungan. Bagaimana cara mengelola lupus dengan bijak? Penyandang lupus yang telah didiagnosis dokter akan menerima obat sesuai dengan derajat keparahan dan jenis organ yang terlibat. Tentunya, dengan mempertimbangkan kondisi pasien secara individual. Secara umum, obat-obatnya bersifat menurunkan aktivitas sistem imun (kekebalan tubuh) terdiri atas kortikosteroid, klorokuin dan hidroksiklorokuin, serta berbagai imunosupresan seperti azatioprin, siklofosfamid, metotreksat, sikloporin A, mikofenolate mofetil, dan asam mikofenolat. Pemantauan harus dilakukan secara rutin oleh dokter untuk mencapai perbaikan penyakit, termasuk memantau adanya komplikasi maupun efek samping obat. Prinsip pengobatan lupus adalah treat t...

Orangtua Childish

Sekarang  banyak muncul sindrom Cinderella dan sindrom Peter Pan menerpa orangtua baru. Sindrom Cinderella adalah sindrom di mana wanita membayangkan perkawinan adalah ketika ia diambil oleh seorang pangeran baik hati yang akan membuatnya bahagia selamanya. Padahal, kebahagiaan harus diusahakan bersama antara suami dan istri. Sementara sindrom Peter Pan adalah ketika laki-laki, yang karena kultur, kemudian menjadi childish meski sudah menikah. Terlebih kultur di Indonesia mengajarkan lelaki, apalagi jika sudah menikah, dilayani oleh perempuan. Alhasil, Si Perempuan tidak siap melayani, sementara Si Lelaki ingin dilayani. Akibatnya, muncul dua orang yang menikah tapi sama-sama egois dan kekanak-kanakan. "Mereka belum selesai dengan diri mereka sendiri dan pada saat yang sama harus menumpahkan perhatian pada anak," jelas Rustika. Terlebih di Indonesia, ada nenek yang baik hati, ada pembantu, atau ada baby sitter yang mau menangani. Akibatnya, orangtua terus terlena dengan sifat...

Ibu yang Over Service

Banyak orangtua bekerja yang mencoba "membayar" utang dengan memaksimalkan hari Sabtu dan Minggu. "Bonding itu harus dilakukan setiap hari," ujar Rustika tegas. Begitu juga orangtua yang mencoba melakukan bonding dengan buah hatinya sepulang bekerja. "Pasti tidak akan maksimal. Apalagi di kota besar seperti Jakarta. Pulang pukul 5 sore kena macet, sampai rumah sudah larut malam,  capek, langsung tidur. Pergi bekerja, anaknya belum bangun," ujar Rustika. Sebetulnya, dari diri Si ibu itu juga muncul rasa bersalah. Contohnya ketika weekend, "Para ibu ini akan muncul menjadi ibu yang over service. Apa-apa diurusin, apa-apa dikasih. kan, tidak sehat juga pola asuh seperti ini. Tidak seimbang," lanjutnya. Jadi tetap saja dibutuhkan pengorbanan kalau orangtua ingin anak menjadi cerdas serta intelektual dan tumbuh perkembangan optimal. Hasto 

Bonding Jalan, Karier Lancar

Bagaimana menyiasati agar bonding dengan anak terpenuhi, tetapi di pihak lain Anda tetap bisa berkarier? Ikatan (bonding) antara orangtua dan anak ternyata sangat berperan dalam menentukan masa depan anak. Keberhasilan bonding juga sangat ditentukan sejak anak berusia 0-2 tahun, yang merupakan masa emas (golden age) seorang anak. Bahkan menurut Rustika Thamrin, SpSi., Psikolog, CHt, CI, MTLT, bonding sangat diperlukan di usia-usia ini untuk menciptakan rasa aman. "Kalau bonding terisi sesuai kebutuhan anak,  maka ke depannya, anak akan menjadi anak yang tidak suka rewel, tidak takut ditinggal, dan bisa percaya pada orang," kata psikolog dari Brawijaya Women and Children Hospital, Jakarta. Sebaliknya, orangtua yang  kurang bisa memenuhi bonding di usia 0-2 tahun ini akan bisa menimbulkan efek kurang baik. Contohnya, ketika kelak anak dewasa, ia tak bisa menaruh kepercayaan pada orang lain. Pemenuhan bonding anak seringkali menjadi pilihan sulit orangtua, khususnya ibu yang jug...

Mengatasi Penyakit Tidak Menular

Di tengah respons Covid-19 kesempatan mencegah, mendeteksi, mengendalikan, dan menangani penyakit tidak menular harus dimanfaatkan secara penuh. Penyakit tidak menular (PTM) membunuh 41 juta orang di seluruh dunia setiap tahun, dengan lebih dari sepertiganya kematian dini.   Empat PTM besar, yaitu jantung, kanker, saluran pernapasan kronis, dan diabetes, menyebabkan lebih dari 80 persen semua kematian dini akibat PTM, dengan 85 persen terjadi di negara-negara berpendapatan rendah dan menengah, termasuk Asia Tenggara.  Faktor risiko utama PTM, seperti konsumsi tembakau, kurang aktivitas fisik, konsumsi alkohol yang berbahaya, dan pola makan tak sehat, juga berkontribusi dan memperburuk gangguan kesehatan jiwa, seperti depresi dan keresahan. Orang dengan PTM, lebih berisiko mengalami Covid-19 yang parah dan kematian. Mereka termasuk yang paling terdampak oleh pandemi ini karena interaksi antara infeksi SARS-CoV-2 dan berbagai PTM. PTM dipengaruhi kondisi sosial dan ekonomi....

Kualitas Hidup

Tulisan ini diilhami oleh sebuah kelelahan karena hidup terlalu teratur dan diatur oleh kepala yang tak bisa berhenti berkicau. Dari 8 ke 6 Kalau saya memberi nilai dari angka enam sampai sepuluh soal kualitas hidup saya, maka angkanya hanya enam. Dulu, saya itu berpikir bahwa kualitas hidup saya itu di angka delapan. Tetapi pagi hari ini setelah saya kehilangan kunci apartemen, dan setelah dilakukan pergantian kunci, saya kemudian merasa perlu menurunkan angka delapan itu ke angka enam. Saya ini tak tahu apakah saya ini masuk ke dalam kategori manusia dengan gangguan mental seperti OCD (obsessive compulsive disorder) atau tidak. Saya, sih, merasa tidak. Tetapi teman-teman saya beberapa mengatakan demikian. Setelah saya pikir, yaa... pastinya saya tak merasa kalau saya demikian. Lha wong saya yang menjalaninya, saya merasa senang-senang saja melakukannya dan tidak merasa itu sebuah gangguan. Saya mengatur benda atau barang di apartemen kecil itu dengan sangat rapi dan simetris. Kiri da...

"Ngerawat" Batin

Kesehatan mental tengah menjadi topik perbincangan yang ramai di masyarakat. Tantangan kehidupan masa kini menjadikan banyak orang merasa hidup dalam tekanan. Belum lagi, situasi pandemi Covid-19 yang juga ikut memengaruhi kondisi mental seseorang. Merawat kesehatan mental pun digelorakan, tetapi kadang muncul kebingungan untuk memulainya. Untuk membuka jalan bagi yang ingin mencari jawaban bagaimana merawat kesehatan mental, praktisi kesehatan mental Adjie Santosaputro menghadirkan seri perbincangan bertajuk "Ngebatin: Ngerawat Batin". "Topiknya tentang kesehatan mental, tapi dibahas dengan gaya lebih ringan sehingga harapannya mudah diterima,"ujar Adjie, Senin (19/7/2021). Dalam membuat program gelar wicara yang ditayangkan di Youtube, Spotify, dan Anchor (anchor.fm) ini, Adjie menggandeng penyiar radio Ucita Pohan untuk bersama berbincang dalam "Ngebatin". Salah satu episode berbicara tentang penerimaan diri setelah kegagalan. "Kesehatan mental itu...

Keseimbangan Unsur Energi Fisik dan Emosi

Apakah yang dimaksud dengan seks Taoisme? Seks menurut Taoisme, adalah sebuah aktivitas seks yang didukung oleh beberapa unsur. Di antaranya adalah unsur energi, unsur fisik, unsur emosi yang seimbang dan sehat. Di dalam unsur energi, kita ditantang bagaimana mengelola dan menambah energi seks. Sementara di dalam unsur fisik, kondisi jasmani kita harus dalam keadaan prima dan didukung oleh mental yang stabil, termasuk di dalamnya pola hidup, pola makan, dan pola berpikir yang bagus dan sehat. Sedangkan di dalam unsur emosi adalah bagaimana kita mengontrol luapan nafsu yang  berkembang.   Bagaimana teknik seks Taoisme? Setiap teknik dan posisi dari seks Taoisme sangat mempengaruhi reaksi organ tubuh pasangan. Namun semua itu tergantung dari kondisi dan keseimbangan fisik, energi dan emosi dari pasangan yang melakukan seks Taoisme. Menurut beberapa ahli, seks Taoisme dapat membuat pria orgasme beberapa kali. Sejauhmana kebenarannya? Kembali ke beberapa unsur tadi. Apakah ad...

Pele Membaik setelah Tumor Diangkat

Pele, legenda hidup sepak bola  asal Brasil yang sebelumnya dikabarkan sakit keras, kini mulai membaik kesehatannya. Kabar gembira itu muncul setelah tumor di kolon atau usus besarnya diangkat lewat operasi, beberapa waktu lalu. Operasi itu berjalan lancar. Ia kini tengah menjalani pemulihan. "Saya akan menghadapi pertarungan (melawan tumor) ini dengan senyuman di wajah, penuh optimisme, dan kegembiraan hidup," ungkap Pele, kini berusia 80 tahun, di akun media sosialnya, Kamis (9/9/2021). Pele merupakan pemegang rekor gol terbanyak di tim nasional Brasil dengan torehan 77 gol. Ia juga tercatat sebagai salah satu dari empat pemain di dunia yang selalu mencetak gol di empat edisi berbeda Piala Dunia FIFA. Pele menjadi tulang punggung Brasil saat menjuarai Piala Dunia 1958, 1962, dan 1970. (BBC/JON)

Bedanya Sakit Kepala Biasa Dengan Gejala Covid-19

1. Disertai dengan Gejala Lain. Sakit kepala akibat virus corona akan ditandai dengan paradangan saraf yang memicu hilannya indera perasa atau penciuman, dan masalah pada pencernaan, seperti kram perut, mual, serta menurunnya nafsu makan. 2. Berlangsung Lebih dari Tiga Hari. Sakit kepala yang berlangsung lebih dari tiga hari dikeluhkan pada lebih dari 10 persen pengidap virus corona. Gejala tersebut biasanya disertai dengan demam, batuk, atau sangat menggigil. 3. Sensasi Rasa Berdenyut. Sakit kepala ini dinilai mirip degnan migrain yang semakin memburuk ketika melakukan aktivitas membungkukkan badan.   4. Tidak dapat Disembuhkan. Jika sakit kepala bisa dapat langsung sembuh dengan mengonsumsi obat penghilang rasa sakit, tidak dengan sakit kepala akibat infeksi virus corona. Untuk pengidap sakit kepala dapat diringankan dengan mengonsumsi obat OTC dan obat analgesik.  Sumber: halodoc.com    

Makan Berlebih Bukan Sebab Utama Obesitas

Obesitas atau penumpukan lemak berlebihan menempatkan penderitanya pada risiko lebih tinggi mengalami berbagai penyakit, antara lain jantung, stroke, diabetes melitus, kanker, dan Covid-19. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), dalam laman resminya, obesitas merupakan penumpukan lemak berlebihan akibat ketidakseimbangan antara asupan energi dan energi dalam waktu lama. Pedoman Diet bagi Warga Amerika Serikat tahun 2020-2025 menyebut, penurunan berat badan mensyaratkan penurunan asupan kalori dari makanan dan minuman serta meningkatkan kalori yang dikeluarkan lewat aktivitas fisik. Jadi, makan berlebihan ditambah kurang beraktivitas fisik dinilai mendorong epidemi obesitas. Sekitar 4 juta orang meninggal setiap tahun terkait obesitas pada tahun 2017. (EVY) 

Waspadai Tuberkulosis pada Anak Muda

Penularan tuberkulosis terus terjadi di kalangan anak muda. Kelompok usia ini mengalami beban berat tuberkulosis dan menyebarkannya. Namun, mereka kerap diabaikan dalam program eliminasi penyakit yang menewaskan 1,4 juta orang setahun ini. Kajian terbaru tim peneliti di Karolinska Institutet, Swedia, memetakan faktor kunci yang memengaruhi hasil terapi pada anak usia 10 tahun hingga 24 tahun dengan tuberkulosis di Brasil yang mengalami kenaikan penyakit ini. Fokus lebih besar diperlukan pada kelompok usia ini dalam program tuberkulosis. Studi ini dipublikasikan di The Lancet Global Health, Selasa (14/9/2021). "Orang-orang muda mengalami beban berat tuberkulosis," kata penulis utama riset, Louisa Chenciner, dokter spesialis penyakit dalam di National Health Service, Britania Raya. (AIK)

Di Atas 10 Tahun

Terapi ini boleh dilakukan siapa saja, termasuk anak-anak. "Untuk anak-anak, usianya harus di atas 10 tahun. Sementara orangtua yang pernah datang usianya 76 tahun," jelas Albert. Khusus untuk anak-anak tidak langsung diterapi. "Harus berdasarkan rujukan dari dokter yang memeriksa sebelumnya," ujar Albert. Kenapa? Pasalnya, penyebab sembelit seringkali bukan karena faktor medis, melainkan faktor psikis. Misalnya, stres. "Jika ini yang  terjadi ia tak memerlukan terapi ini. Yang jelas, sebelumnya kita tanya dan cari tahu lebih dulu, apa penyebab anak sembelit." Hasto

Serat, Serat dan Serat...

Kesehatan usus besar memang sangat penting. Apa saja yang harus dilakukan, simak beberapa hal  berikut: 1. Lakukan pola makan tinggi serat. Jumlah asupan serat yang dianjurkan adalah 30-35 gram sehari. "Prinsipnya seperti menggosok gigi untuk merawat gigi. Nah, fungsi serat adalah merawat saluran cerna. Dengan makan makanan yang mengandung banyak serat, kesehatan pencernaan pun akan terjaga." 2. Hindari makanan yang mengandung food additive, seperti zat pewarna, pengawet, atau penyedap. Misalnya, makanan kaleng. 3. Meminum produk serat alami yang sekarang banyak beredar boleh-boleh saja, asal setelah itu banyak minum air putih.  Hasto 

Teknologi Komunikasi Terbatas, Akses Lansia pada Informasi Digital

JAKARTA, KOMPAS - Warga lanjut usia merupakan salah satu kelompok rentan terinfeksi Covid-19. Di tengah situasi pandemi sekarang, kebutuhan mereka akan komunikasi dan informasi menjadi lebih tinggi menyusul banyaknya pembatasan aktivitas dan mobilitas untuk menekan penyebaran Covid-19. Akan tetapi, pada umumnya warga lanjut usia (lansia) memiliki hambatan dan keterbatasan dalam mengakses informasi digital. Kemampuan mereka mengakses sumber informasi digital tidak sebaik generasi yang lebih muda. Selain itu, ketersediaan teknologi yang ramah bagi pengguna dari kalangan warga lansia pun masih terbatas. "Diharapkan, ke depan akan lebih banyak institusi, baik pemerintah maupun swasta dan pemerhati warga lansia yang  mengembangkan aplikasi atau teknologi digital lainnya yang bermanfaat dan ramah lansia," ujar Deputi Bidang Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Nopian Andusti pada Webinar "Digital Equity for Al...

"Tennis Elbow", Nyeri Tersering di Sendi Siku

Gambar
LATERAL epicondylitis atau lebih dikenal dengan tennis elbow adalah suatu tendinitis (inflamasi/peradangan tendon) di siku yang kerap kali menyebabkan nyeri berkepanjangan (kronis) Peradangan terjadi pada tendon ekstensor carpi radialis brevis (ECRB) yang merupakan salah satu tendon yang mendukung fungsi siku (meluruskan siku) dan pergelangan tangan (menekuk pergelangan tangan). Tennis elbow terjadi karena trauma pemakaian berlebihan (overused) dan berulang (repetitif) pada tendon ECRB. Biasanya hal ini berhubungan dengan aktivitas kerja yang menggunakan tangan, seperti mengetik, merajut dan melukis. Selain itu, olahraga seperti tenis, bulu tangkis, dan angkat berat. Faktor risiko lain termasuk usia di atas 40 tahun, laki-laki, merokok, dan obesitas. Gejala tennis elbow yang sering terjadi adalah perasaan nyeri atau rasa terbakar pada bagian luar siku dan memburuk ketika menggenggam atau mengangkat barang. Nyeri dimulai dari siku, tetapi dapat menyebar ke lengan bawah. Biasanya genggam...

Obat Flu untuk Atasi Covid-19

Tulisan F Budi Hardiman, "Melalui Pandemi Covid-19" (Kompas, 27 Maret 2020) mengajak kita melihat dari sisi ha rapan. Di antaranya tert ulis, "...penyaki t memberi nafkah kepada penyembuhnya dan bencana menggerakan rasa setia kawan". Selanjutnya, "Begit u pula pandemi kali ini tidak sama sekali buruk. Covid-19 bukan hanya berbahaya. Dia juga membuka kesempatan". Sungguh suatu tulisan yang sangat menari k. Saya sendiri, melalui Surat Kepada Redaksi, telah menulis dengan bertanya, mungkinkah kita menghidupkan kembali obat flu "tempo dulu". Obat itu berbentuk tablet bersalut gula, mengandung Quinin HBR dan vitamin C, produksi Pabrik Kina Ba ndung, sebagai obat alih guna untuk Covid-19 (Kompas, 26 Mei 2020). Sediaan kina pernah juga digunakan pada pandemi flu Spanyol 1918 (tulisan Ravando, Kompas, 27 Maret 2020). Sediaan kina juga dapat menambah tenaga/tonikum. Saya menyadari betul bahwa untuk produksi sesuatu obat tidaklah sederhana. Namun, kita dap...

Siswa Usia Muda Tak Lolos Seleksi. Depresi Sampai Meninggal Dunia

JAKARTA (Pos Kota) - Komnas Perlindungan Anak (PA) menemukan kasus seorang remaja baru lulus SMP depresi lalu meninggal dunia. Dia kecewa karena tidak lolos PPDB. Ketua Komnas PA Arist Merdeka Sirait mengatakan, pihaknya mendapat empat laporan dari orangtua yang menyebut anaknya mengurung diri di kamar dan mencoba bunuh diri. "Dan sangat disesalkan, satu orang anak menjadi korban dan meninggal dunia, Sabtu (27/6) kemarin," kara Arist, Senin (29/6). Remaja itu warga Kelurahan Kayu Manis, Matraman, Jakarta Timur. "Anak itu meninggal karena sakit asam lambung, setelah sejak tak diterima sekolah mengurung diri di dalam kamar," ujar Arist. Arist menilai hal itu terjadi karena sang anak kecewa setelah tidak masuk ke sekolah negeri pilihannya. Hal itu disebabkan usianya yang masih 14 tahun lebih, kalah tua dibanding siswa lainnya. "Si anak sudah ditawarkan sekolah swasta juga tidak mau, artinya ia sudah depresi," sambungnya. Arist menambahkan ada tiga kasus lainn...

Lewington Nyaris Stroke

PELATIH Crystal Palace, Roy Hodgson, menyebut hasil imbang 1-1 dengan Leicester, Selasa (29/12) sebagai hasil positif. Namun Hodgson menyebut jika sedikit beruntung Palace mestinya bisa mendapat tiga poin penuh di Selhurst Park. PALACE unggul lebih dulu melalui Wilfried Zaha pada menit ke-58. Leicester membuat tuan rumah harus puas dengan satu poin setelah Harvey Barnes membuat skor imbang tujuh menit sebelum laga usai. Hodgson menyebut timnya bermain sangat buruk. Hodgson pun menyebut timnya beruntung setelah kiper Vicente Guaita mampu menghentikan tendangan penalti Kelechi Iheanacho. Di sisi lain, Hodgson merasa timnya sedang sial karena gagal membuat gol meski Zaha dua kali dalam situasi satu lawan satu dengan kiper Leicester Kasper Schmeichel di paruh pertama namun gagal berbuah gol. Di paruh kedua Palace bermain lebih bagus dan Zaha sukses menyarangkan gol ke delapan musim ini. "Babak kedua sangat positif, tapi itu membuat asisten saya, Ray Lewington hampir terkena serangan j...

Manfaat Hubungan Intim

Sebuah penelitian di Amerika bulan Oktober 2000 lalu menunjukkan bahwa melakukan hubungan intim mempunyai dampak lebih besar terhadap perempuan dibandingkan dengan lelaki. Dampak positif tentunya. Penelitian yang dilakukan terhadap sejumlah perempuan dari semua kalangan, dari ibu rumah tangga sampai level manajer ini, berarti bertolak belakang dengan hasil poling sebelumnya bahwa banyak perempuan yang mengaku "kerugian" setelah hubungan intim dengan pasangannya. Penelitian tersebut menghasilkan beberapa kesimpulan. Di antaranya sebagai berikut. Menghilangkan stres Sama halnya dengan olahraga, hubungan intim dapat menstimulasi produksi hormon endorfin, yakni hormon yang dapat menghilangkan rasa sakit. Seks juga dapat mempengaruhi perubahan mood. Di tengah kesibukan mengurus rumah tangga atau bekerja di kantor, mungkin tak ada hal yang lebih menyenangkan selain sentuhan romantis. Menyediakan waktu untuk melakukan aktivitas seks berarti melepaskan mood dari tekanan masalah keseh...

Mengusir Stres

Panglima Komandan Armada 2 Laksamana Muda Iwan Isnurwanto tercatat 18 tahun di Satuan Kapal Selam. Di KRI Nanggala-402 yang kini patroli abadi di kedalaman Laut Bali, Iwan pernah menjadi perwira pelaksana (2000-2005). Setelah itu, lelaki kelahiran Situbondo, Jawa Timur, 9 Novemer 1955, ini menjadi Komandan KRI Cakra-401 (2005-2007). Bertugas di kapal selam dianggap sebagai personel tergila karena risiko dan tekanan amat tinggi. Dalam suatu tugas bersama Cakra dari Surabaya ke Tual, kapal selam tidak muncul selama seminggu.  "Sebelum berangkat tugas  saya selalu membawa kopi dokumen, majalah, koran, buku, arsip, dan dokumen untuk bahan bacaan dan bahan penulisan," kata Iwan saat berkunjung ke Redaksi Kompas Biro Jawa Timur di Surabaya, Rabu (8/9/2021). Menulis menjadi senjata melawan musuh berupa stres. Tulisan bisa berupa catatan perjalanan, cerita pendek, berita cuaca, atau penjabaran tugas dari atasan. Kata Iwan, tulisannya selalu dibaca oleh semua kru kapal sehingga setela...

Warga Belum Sikat Gigi dengan Benar

JAKARTA, KOMPAS - Sebagian besar masyarakat belum menyikat gigi dengan benar. Padahal, menyikat gigi yang benar dan dilakukan setidaknya dua kali sehari pada waktu sebelum tidur dan sesudah sarapan bisa mencegah berbagai masalah gigi dan mulut.  Riset Kesehatan Dasar pada 2018 mencatat, hanya 2,8 persen penduduk di Indonesia yang menyikat gigi minimal dua kali, sesudah makan pagi dan sebelum tidur. Saat menyikat gigi, pastikan bagian lidah pun disikat. Rendahnya kesadaran menyikat gigi yang benar ini turut berpengaruh pada tingginya masalah gigi dan mulut yang mencapai 57,6 persen. Dari jumlah itu, hanya 10,2 persen yang melakukan perawatan melalui tenaga medis. Ketua pengurus Besar Perhimpunan Dokter Gigi Indonesia Sri Hananto di Jakarta, Rabu (15/9/2021), mengatakan, perubahan perilaku dan kebiasaan masyarakat selama masa pandemi Covid-19 dikhawatirkan kian memperburuk perilaku menyikat gigi. Masyarakat cenderung jarang menyikat gigi ketika di rumah.  "Adanya WFH (bekerja da...

Tak Pernah Orgasme

Pertanyaan Laurel HK Majalengka: Kami menikah sekitar enam bulan lalu. Tapi kenapa sampai kini istri saya mengaku belum merasakan kenikmatan? Ia belum pernah orgasme. Padahal ia ingin sekali menikmati, seperti apa rasanya orgasme. Ia menuduh saya terlalu terburu-buru. Katanya, saat ia baru mulai, saya sudah orgasme. Bagaimana solusinya, Dok? Jawaban dr. Boyke Dian Nugraha SpOG: Laurel yang baik, Memang pengantin baru biasanya belum mengenal keinginan atau kebutuhan pasangan masing-masing. Misalnya, daerah-daerah mana saja yang perlu diberi rangsangan. Di samping itu dibutuhkan adaptasi terhadap kebutuhan masing-masing. Keterlibatan emosi antar pasangan pun biasanya belum pas benar.  Dengan komunikasi baik dan intim mengenai kebutuhan atau keinginan pasangan masing-masing akan terjadi kepuasan kedua belah pihak. Pasangan lelaki hendaknya mampu menunda atau mengendalikan ejakulasi sampai pasangan wanita sudah siap. Dari situ dapat dicapai kenikmatan hubungan seks. Cobalah minta pasan...

Solusi Posisi Intim

Pertanyaan Hardi M di Yogyakarta: Dr. Boyke, Yth., Saat berhubungan, saya sangat menikmati bila posisi saya di bawah, dan saya bisa menikmati masa puncak dengan luar biasa. Dengan posisi ini, baik saya dan pasangan benar-benar merasakan kenikmatan luar biasa. Tapi bila saya berada di posisi atas, saya kurang nyaman, demikian pula pasangan. Karena itu tak bisa mencapai masa puncak. Tapi kenikmatan posisi saya nikmat di bawah itu menimbulkan persoalan. Sebab sampai memasuki perkawinan tahun ketiga, kami belum juga dikaruniai anak.  Pertanyaan saya: Apakah karena posisi saya yang sering di bawah dan pasangan di atas itu, yang membuat kami belum memiliki anak? Saya berpikir, karena pasangan saya di atas, sperma tak bisa masuk ke dalam vagina. Benarkah?  Jawaban dr. Boyke Dian Nugraha, SpOG: Hardi yang baik,  Posisi lelaki di bawah, wanita di atas memang membuat wanita lebih aktif melakukan hubungan seks. Pada posisi itu penis dapat langsung menyentuh G SPOT (pusat orgasme vag...

Parodi Bahagia

Saya baru selesai mendengar penjelasan seorang romo mengenai bagaimana menjadi agen kebahagiaan bagi diri sendiri dan orang lain di masa pandemi yang membuat frustasi. Tetapi sebelumnya, apa arti bahagia itu? Ia kemudian menjelaskan begini. Kebahagiaan itu bukan absennya penderitaan, melainkan sebagai alat untuk menghadapi penderitaan.  Salah mengerti Siang itu saat saya mendengar penjelasannya saya sudah mengantuk sekali. Bukan karena sesinya membosankan, melainkan satu hari sebelumnya saya tidak bisa tidur semalaman. Jadi saat mendengar itu saya diserang rasa ngantuk yang luar biasa. Tetapi rasa kantuk yang super berat itu hilang mendadak karena tersentak mendengarkan penjelasannya soal bahagia itu. Sebelum penjelasan yang tak pernah saya dengar sebelumnya. Karena selama 58 tahun saya hidup di dunia yang fana ini, saya berpikir bahwa bahagia itu ya... tidak hadirnya atau absennya penderitaan atau problem atau bentuk kesengsaraan lainnya. Bahagia ya bahagia. Tidak bahagia ya tidak...

"Self-Diagnosis"

Praktisi kesehatan mental mengamati kecenderungan baru yang muncul beberapa tahun belakangan ini. Tentang bagaimana orang di media sosial menampilkan cerita dan diagnosis mereka tentang diri sendiri. Atau bagaimana klien datang dan bertanya: "Tolong saya didiagnosis apakah betul saya borderline?" Orang menjuluki diri "depresi", mengalami "gangguan kepribadian borderline", dan istilah lain yang sebelumnya beredar amat terbatas di kalangan profesional kesehatan mental. Memang era internet membuat semua terbuka selebar-lebarnya. Buku-buku pedoman penggolongan gangguan jiwa dengan mudah diakses dan jika kita membuka Google serta mengetik kata kunci, misalnya, "depresi", akan langsung dapat dibaca dengan rinci kriteria diagnosisnya. Apakah menetapkan diagnosis bagi diri sendiri bermanfaat? Sebenarnya hal tersebut lebih banyak risiko daripada keuntungan atau manfaatnya.    Ketika memfokus pada diagnosis diri, kita akan cenderung memberikan perhatian pa...

Gaya Bercinta China. Mendidihkan Cinta Menyempurnakan Stamina

Mempraktikkan hubungan raga tradisi China, tak cuma mendapatkan kenikmatan maksimal, tapi ada bonus lain. Yaitu, orgasme yang bisa dicapai beruntun, baik bagi pria dan wanitanya. Juga dapat mengatasi masalah kesehatan. Namun untuk meraih jenjang tertentu, memang ada syarat mutlak yang perlu dilakukan. Apa saja? Seni bercinta di atas ranjang ala Tao, tetap populer dari abad ke abad. Ini lantaran ajaran Tao praktis yang gampang, dipelajari oleh setiap insan, baik itu etnis China maupun etnis lain, jenis kelamin maupun agama. Di samping itu pengetahuan seni bercinta ala Tao merupakan kombinasi bercinta, hidup sehat dan bahagia. Taoisme muncul sekitar abad 6 - abad 2 SM. Diajarkan berdasarkan buku Tao Te Ching, tulisan Lao Tzu yang kemudian dikembangkan pengikutnya, Chuang Tzu, menjadi filsafat. Menurut dr. Mochtar Wijayakusuma, seorang ahli terapi akupunktur, "Seks Tao adalah seks yang didukung oleh beberapa unsur. Di antaranya, unsur energi, unsur fisik, unsur emosi. Unsur-unsur ini...